Medan – Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UIN SU) Medan kembali menorehkan prestasi membanggakan. Tahun ini, UIN SU dipercaya sebagai salah satu dari 15 Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) di Indonesia yang menjadi penyelenggara seleksi calon mahasiswa Indonesia ke Universitas Al Azhar, Kairo, Mesir. Seleksi ini dilaksanakan melalui UPT. Pusat Pengembangan Bahasa (Puspesa) UIN SU.
Dalam pelaksanaan seleksi ini, UIN SU mencatatkan jumlah pendaftar sebanyak 205 calon mahasiswa baru (Camaba), menempatkan kampus ini di posisi keempat nasional dengan peminat terbanyak, setelah UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, UIN Alauddin Makassar, dan UIN Sunan Ampel Surabaya.
Seleksi dilaksanakan dalam dua tahap, yaitu ujian Computer Based Test (CBT) yang berlangsung pada tanggal 17 Mei 2025, dan ujian wawancara yang digelar pada 20–21 Mei 2025. Materi seleksi meliputi kemampuan bahasa Arab, qiraatul kutub, tahfiz, serta wawasan kebangsaan.
Rektor UIN SU, Prof. Dr. Nurhayati, M.Ag, menyampaikan kebanggaannya atas kepercayaan yang diberikan kepada UIN SU sebagai penyelenggara seleksi. “Keikutsertaan UIN SU dalam program seleksi Camaba ke Universitas Al Azhar menjadi salah satu prestasi dan kebanggaan tersendiri. Ini merupakan bentuk kontribusi nyata UIN SU dalam menjaring dan menyeleksi putra-putri terbaik bangsa untuk menempuh studi di Mesir,” ujarnya.
Beliau juga menambahkan bahwa tingginya minat masyarakat Sumatera Utara terhadap UIN SU menunjukkan apresiasi dan kepercayaan yang besar kepada institusi ini. “Secara pribadi dan kelembagaan, saya menyambut baik program ini untuk terus dikembangkan menjadi salah satu program unggulan sebagai layanan UIN SU kepada masyarakat Sumatera Utara khususnya dan Indonesia umumnya,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala Pusat Pengembangan Bahasa UIN SU, Prof. Dr. Watni Marpaung, MA, menyampaikan bahwa seluruh tim Puspesa telah bekerja maksimal demi kesuksesan program nasional ini. “Kami berterima kasih atas dukungan Ibu Rektor, tim Pusptida, Dekan Fakultas Sains dan Teknologi (FST) serta Ka. Lab FST yang telah memfasilitasi pelaksanaan seleksi. Terima kasih pula kepada seluruh pewawancara yang telah membagi materi wawancara menjadi dua bidang besar,” jelasnya.
Adapun pewawancara yang turut andil dalam sesi wawancara adalah Prof. Dr. M. Ramadhan, MA; Prof. Dr. Achyar Zein, M.Ag; Dr. Arifinsyah, MA; Dr. Muhammad Dalimunte, M.Hum; Dr. Muhammad Jailani, MA; Dr. Amar Adly, MA; Dr. M. Raihan, MA; Dr. Ali Akbar Simbolon, MA; Dr. Harun Al Rasyid, MA; dan Muhamad Akbar Rasyidi, MA.
UIN SU berharap dapat terus berpartisipasi dalam program-program seleksi mahasiswa ke Al Azhar, Maroko, dan kampus-kampus lainnya di Timur Tengah yang diselenggarakan oleh Kementerian Agama Republik Indonesia.