Pusat Pengembangan Bahasa (PUSPESA) UIN SU menyelenggarakan pelatihan membaca kitab kuning bagi mahasiswa/i UIN SU. Kegiatan ini diikuti oleh seluruh perwakilan dari delapan fakultas ditambah dari Ma’had Al Ja’miah yang berjumlah 29 orang mahasiswa. Fase pelaksanaan program berlangsung dari mulai hari Kamis tanggal 12 s/d 19 Oktober 2023 yang dilaksanakan di Aula Lantai 2 PUSPESA UIN SU. Narasumber yang menjadi pembimbing dalam pelatihan adalah tenaga ahli pusat bahasa dan dosen-dosen dengan latarbelakang bahasa Arab dan alumni Timur Tengah. Rahmat Hidayat, Muhammad Iqbal, Syamsul Haq dengan backgroud Mesir, Yaman, dan Libia.
Menurut Kepala PUSPESA UIN SU, Prof. Dr. Watni Marpaung, MA, bahwa kegiatan pelatihan qiraatul kutub atau membaca kitab kuning setidaknya mempunya beberapa makna, yaitu Qiraatul kutub merupakan program strategis bagi mahasiswa UIN SU. Kendati dalam waktu yang tidak telalu panjang setidaknya menggambarkan kepada mahasiswa semester I dan III istilah membaca kitab kuning, arab gundul, arab tidak berbaris. Pertemuan para mahasiswa/i dengan narasumber yang ahli di bidangnya akan menghantarkan mahasiswa/i untuk kesadaran akan pentingnya kemampuan membaca kitab Arab.
Selain itu, kemampuan untuk mengakses referensi berbahasa Arab, kitab kuning menjadi suatu keniscayaan dan kemestian. Kendati pun seorang mahasiswa tidak memiliki kemampuan untuk berbahasa Arab secara aktif, tetapi sejatinya suatu kemestian dapat membaca literatur Arab dalam pengayaan keilmuan dan sampai pada penulisan makalah dan tugas akhir. Terakhir, keseriusan mahasiswa/i dalam mengikuti kegiatan qiraatul kutub terlihat antusias dengan memberikan respon kepada narasumber dalam beberapa tema yang disajikan. Hal ini menunjukkan minat mahasiswa/i yang diutus fakultas adalah mereka yang terpilih dan punya minat untuk menelaah kitab Arab. Kepala PUSPESA menyampaikan terimakasih kepada para Dekan yang telah mengutus mahasiswa/i terbaiknya untuk mengikuti berbagai kegiatan PUSPESA. Setidaknya, eksistensi kolaborasi fakultas dab PUSPESA dapat memberikan dampak positif bagi mahasiswa UIN SU ke depan, tegasnya.[]